: 21 Oct 2020
Sonorabali.com – Universitas Ngurah Rai (UNR) mengadakan acara Wisuda Sarjana Strata 1 (S1) XXXVIII dan Pascasarjana (S2) XI, yang bertempat di Auditorium Universitas Ngurah Rai, Sabtu 3 Oktober 2020, yang mengambil tema Berpikir, Berjuang dan Berprestasi.
Dalam sambutan Dr. NiPutu Tirka Widanti, S.S, M.M, M.Hum selaku Rektor Universitas NgurahRai, menyatakan bahwa kegiatan wisuda merupakan rangkaian akhir dari keseluruhan proses pendidikan sekaligus merupakan momentum strategis dalam rangka pertanggungjawaban ilmiah bagi Perguruan Tinggi. Bagi Universitas, wisuda menjadi momentum refleksi atas pelaksanaan Tri darma Perguruan Tinggi yang senantiasa diupayakan peningkatan kuantitas dan kualitasnya dari waktu ke waktu. Bagi para wisudawan/ wisudawati, wisuda dapat dimaknai sebagai momentum penunaian proses belajar yang berat untuk mendapatkan pengakuan secara formal dan layak dirayakan dengan penuh sukacita.
Selain itu, ia juga berpesan agar para wisudawan/wisudawati agar ilmu pengetahuan yang sudah didapatkan saat ini agar bisa di amalkan dalam lingkungan keluarga, masyarakat dan bagi negara. Kemudian jangan berpuas diri dan ini merupakan bukan akhir dari perjuangan sehingga harus terus belajar dan berkembang. Dan pesan rektor yang terakhir adalah jadilah sarjana yang mencintai kejujuran.
Dalam acara wisuda ini, juga disampaikan orasi ilmiah yang berjudul “ Memajukan Kesetaraan Gender dan perlindungan terhadap anak oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M. Si
Dalam orasi ilmiah tersebut, Ayu Bintang mengajak para wisudawan/wisudawati untuk bersama-sama menjadi bagian perjuangan kesetaraan gender dan perlindungan anak di Indonesia dan Ayu Bintang mengajak agar para lulusan Universitas Ngurah Rai untuk terus berkarya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Jagadhita Denpasar, Dr. Drs AA Gede Raka, M.Si yang menaungi Selaku Badan Hukum Universitas Ngurah Rai menyampaikan permakluman maaf kepada wisudawan/Wisudawati dan keluarga karena kondisi pandemi ini, wisuda tahun ini harus dilakukan secara Online maupun Offline.
Dalam sambutanya, mengatakan perjalanan memasuki 41 Tahun Universitas Ngurah Rai saat ini masuk dalam proses pemantapan dan kemandirian serta tantangan kedepannya akan semakin berat serta kompetisi antar perguruan tinggi. Untuk itu, pihaknya akan terus menyediakan fasilitas untuk menunjang kemajuan Universitas Ngurah Rai seperti Pembangunan dan fasilitas gedung, peningkatan SDM, Peningkatan Teknologi Informasi, dan menyediakan beasiswa kepada dosen yang ingin meningkatkan kemampuannya demi memajukan SDM yang ad di Universitas Ngurah Rai.
Selain itu, Gede Raka juga menyampaikan bagi seluruh wisudawan/wisudawati setelah meninggalkan kampus akan beradaptasi dengan dunia nyata. Untuk itu, mereka senantiasa harus berusaha meningkatkan keterampilan dan kreativitas. Dan pihaknya berharap semoga segala ilmu yang didapatkan dapat berguna dalam kehidupan pribadi, keluarga dan masyarakat.
Jumlah lulusan yang dilepas pada wisuda kali ini adalah sebanyak 654 orang Sarjana dan Magister. Sehingga sejak didirikan sampai saat ini Universitas Ngurah Rai telah berhasil meluluskan sebanyak 8.848 orang Sarjana dan Magister.
Di dalam wisuda periode ini, lulusan terbaik diraih oleh: Ni Luh Putu Ening Permini jurusan Megister Administrasi Publik dengan IPK 4.00, Dewa Putu Surabaya jurusan Megister Hukum dengan IPK 4.00, Dewa Ayu Dwi Putri Kencana jurusan Manajemen dengan IPK 3.92, Ni Wayan Wahyuni jurusan Teknik Sipil dengan IPK 3.61, I Putu Ariana Putra dari jurusan Arsitektur dengan IPK 3.72, I Made Sumerta jurusan Administrasi Publik dengan IPK 4.00 dan Dewa Ayu Sinta jurusan Hukum dengan IPK 3.98
Penulis : I Gede Mariana